Hari ini aku bermimpi tentang kamu
Lagi-lagi mimpi buruk
Mimpi yang akhirnya mengalirkan deras air di tiap pelupuk mataku yang masih tertutup
Kamu memaki aku
Sementara di mimpi itu aku ada di balik pintu menutup mata dengan setengah jari-jari
Telapak tanganku memutih
Menggigil
Mendengar teriakanmu dibalik pintu
Melihat wajahmu yang merah menahan marah
Itukah wajahmu yang tak pernah kulihat?
Yang marahmu hanya berupa diam
Yang tak pernah membalas pesanku lagi
Yang menjawab biasa saja ketika kutanyai kabarmu
Lalu kurasakan dingin di sekujur tubuhku
Dan derasnya air mata ini makin membasahi ujung bantalku
Aku merasa mengigau
Tapi rasanya perih sekali
Selimut merah di sisi tempat tidur aku tarik
Kukibaskan agar menutupi kakiku yang mulai tak berasa
Masih perih
Masih dingin
Bahkan ketika sudah kutekan dada ini
Bahkan ketika sudah kugulung tubuh ini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar